Circle Gallery

@wahyubagus

Minggu, 25 Oktober 2015

PESONA KAWAH IJEN

GUNUNG IJEN


Gunung Ijen adalah sebuah gunug berapi aktif yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Indonesia. Gunung ini mempunyai ketinggian 2.443 M dan telah beberapa kali meletus. Letusan terakhir terjadi pada tahun 1999. Salah satu fenomena alam yang paling terkenal dari gunung ijen terletak pada Puncaknya. Untuk mendaki dari banyuwangi ataupun bondowoso.


Kawah Ijen  
adalah sebuah danau kawah yang bersifat asam yang berada di puncak Gunu7ng Ijen dengan tinggi 2.443 M di atas permukaan laut dengan kedalaman danau 200 M dan luas kawah mencapai 5.446 Hektar . danau kawah ijen dikemnal merupakan danau air yang sangat asam  terbesar di dunia. Kawah Ijen berada dalam wisata Cagar Alam Taman Wisata Ijen, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Setiap dini hari sekitar pukul 02.00 hingga 04.00, sekitar kawah dapat dijumpai fenomena blue fireatau api biru, yang merupakan keunikan tempat ini, karena pemandangan alam ini hanya dapat dijumpai di dua tempat di dunia yaitu Islandia dan Ijen. Dari Kawah Ijen, kita dapat melihat pemandangan gunung lain yang ada di kompleks Pegunungan Ijen, diantaranya gunung merapi yang berada di Timur Kawah Ijen, Gunung Raung, Gunung Suket, Gunung rante, dan sebagainya.

Rute Pendakian untuk mencapai kawah Gunung Ijen dari Banyuwangi, bisa menggunakan kereta api ekonomi dengan tujuan Banyuwangi dan turun di Stasiun Karangasem kemudian naik ojek dengan tujuan Kecamatan Licin dan Desa Banyusari. Dari Banyusari, perjalanan dilanjutkan menuju Paltuding dengan menumpang truk pengangkut belerang atau menggunakan bus dan turun di Banyuwangi kota kemudian naik ojek bisa langsung ke Paltuding atau ke Desa Banyusari juga bisa namun dengan menggunakan bus tarif yang dikeluarkan akan lebih mahal. Pintu gerbang utama ke Cagar Alam Taman Wisata Kawah Ijen terletak di Paltuding, yang juga merupakan Pos PHPA (Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam). Alternatif rute adalah Bondowoso - Wonosari - Tapen - Sempol - Paltuding. Fasilitas lain yang dapat dinikmati oleh pengunjung antara lain pondok wisata dan warung yang menjual keperluan pendakian untuk menyaksikan keindahan kawah Ijen. Dari Paltuding berjalan kaki dengan jarak sekitar 3 km. Lintasan awal sejauh 1,5 km cukup berat karena menanjak. Sebagian besar jalur adalah dengan kemiringan 25-35 derajat. Selain menanjak, struktur tanahnya juga berpasir sehingga menambah semakin berat langkah kaki karena harus menahan berat badan agar tidak merosot ke belakang. Setelah beristirahat di Pos Bunder (pos yang unik karena memiliki bentuk lingkaran), jalur selanjutnya relatif agak landai, selain itu wisatawan / pendaki disuguhi pemandangan deretan pegunungan yang sangat indah. Untuk turun menuju ke kawah harus melintasi medan berbatu-batu sejauh 250 meter dengan kondisi yang terjal.

0 komentar:

Posting Komentar